Popular Posts

Tampilkan postingan dengan label Diary. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Diary. Tampilkan semua postingan

PELAJARAN DARI TUKANG TAMBAL BAN :)

Jumat, 17 April 2015


Dia tersenyum ketika melihatku. “Pak, bisa tambal ban?” kataku, karena aku pikir dia akan tutup. “Ya,” jawabnya tak jelas. Lalu aku memarkir motorku. “Dimana? Disini ji?” tanyaku lagi. Dan dia mengangguk sambil tersenyum dan menyiapkan peralatannya. Membakar sesuatu lalu mulai membuka ban motorku. Aku duduk diatas trotoar di pinggir jalan Mappaoddang sambil memperhatikannya bekerja. Azan maghrib mulai berkumandang, berhubung aku Berkeringat habis main futsal, aku tetap duduk ditempatku.

Kedua kakinya tak sempurna. Salah satunya agak sedikit bengkok sehingga ketika dia berdiri, kita seperti melihat huruf K. Tak henti aku memperhatikan penambal ban ini bekerja.Dia menggunakan linggis kecil untuk mencongkel ban itu sampai ban dalamnya bisa keluar setelah pentilnya dilepas dengan menggunakan alatnya. Ia membuka katup angin dari kompresornya dan mengisi ban dalam itu, kemudian ia mencari semburan angin dari ban dalam yang telah mengembang penuh itu dengan tangannya, setelah berapa lama ia mencurigai satu titik yang berada di sisi luar tidak jauh dari pentil. Ia kemudian mengambil lidi untuk menyumbat lubang yang amat kecil itu, agak kesulitan karena lubang itu ternyata hampir tidak kasat mata, tapi tidak lama lidi itu sudah tertancap. Langkah berikutnya ia mengecek ulang dengan menggunakan ember lebar berisi air, dicelupkannya perlahan area sekitar lidi untuk memastikan lubangnya sudah tepat. Lalu terdengar suara dan gelembung udara yang keluar dari dekat lidi, di tempat lain tidak ditemukan gelembung dan suara desis udara maka dipastikan kebocoran hanya terjadi di satu titik tadi. Dia kemudian mengambil sepotong karet untuk menambal, dipotongnya seukuran kira-kira 2x2 cm, lalu dipaskan pada area titik kebocoran tadi, bannya sudah dikempeskan dulu tentunya. lalu ia menempelkan karet tadi dengan lem bermerek Aibon, sebelumnya permukaan ban dalam dikikirnya agar sedikit menipis, sekaligus membersihkannya agar mudah ditempeli.

Ia bertanya, “Ini ada lapisan karet ban di dalam buat apa? lapisannya juga sudah rusak. Coba saya periksa.”
Si tukang tambal ban itu masih sibuk memeriksa keadaan ban sepeda motor saya yang dirasakan kejanggalannya. Saya pun tidak banyak tahu maksud tukang tambal ban sebelumnya yang menaruh lapisan ban (antara ban luar dengan ban dalam) itu. Setahu saya agar lebih awet dan tidak cepat bocor.
Setelah meraba-raba kondisi dalam dari ban luar, dia bilang,
“biasanya kalau ban sepeda motor bocor, orang suka paksakan diri naik dengan menyalakan mesin. Beginimi jadinya. Lapisan dalam dari ban luarnya rusak terutama yang tergesek oleh velg. Untuk menutupi lubang akibat gesekan itu, dikasihlah karet ban pelapis.” Mendengar itu saya tersindir karena memang kadang saya suka begitu atau terlambat mengetahui bahwa ban telah bocor.

“Jadi akibat dinaiki waktu bocor tadi, ban luarnya sebenarnya jadi rusak di dalam. Nampaknya saja bannya masih bagus dari luar, tetapi sebenarnya sudah keropos. Kalau ban luarnya tidak cepat diganti, akan cepat bocor lagi. melapisi dengan karet ban bukan begitu caranya, ini hanya sementara saja karena kondisi ban luarnya sudah begitu. Kalau ada nanti uangta mending diganti aja ban luarnya.” Ia menambahkan.
Dia berujar bahwa ia mengungkapkan kondisi ini kepada setiap orang yang menambalkan bannya. Dia berharap orang menjadi tahu dan lebih berhati-hati. Ia terlihat tulus, karena ia sendiri memang tidak menyediakan ban luar dan servis pemasangannya.
Sungguh, kemurahan hati untuk berbagi ilmu dari bapak tukang tambal ban itu, menggugah saya untuk mengenalnya lebih dekat. Bapak itu tidak menyebut nama aslinya. Hanya saja dia berujar bahwa orang sering memanggilnya Dg Sira. Dia berusia 53 tahun, berasal dari Soppeng. Anak dan isterinya tinggal di sana, dan ia sebulan sekali pulang untuk menyambangi mereka. Sebenarnya anaknya ada empat, namun yang dua telah dipanggil Allah Swt ketika berusia satu dan empat tahun. Anaknya yang sisa, kini sudah menikah dan mempunyai anak. Sedangkan anaknya yang terakhir masih sekolah STM di Soppeng. Beliau menapaki Makassar sejak tahun 1989, jadi sudah 21 tahun dia menghabiskan waktu dengan mengadu nasib di kota Daeng. Profesi sebagai tukang tambal ban telah dilakoninya selama 11 tahun. Sebelumnya, dia berprofesi sebagai pedagang dan menjalani berbagai jenis pekerjaan lainnya.
25 menit kemudian, banku selesai ditambal dan dipasang lagi ke motorku. Dia tersenyum sambil membereskan peralatannya. “Berapa, pak?” tanyaku. “Tujuh ribu,” jawabnya dengan logat makassar. Aku menyerahkan 2 lembar uang lima ribuan. Dia menyentuh kantung luar celananya, mencari kembaliannya. Aku tersenyum, lalu “ambil semuami pak” kataku. lalu menyalakan motorku. Dia tersenyum. “Terima kasih, ya.” Aku mengangguk sambil tersenyum. “terima kasih banyak, pak, mari,” kataku lagi. “Hati-hati,” jawabnya.

Daeng Sira mengajarkan banyak hal tentang arti kehidupan bahwa Seseorang itu menjadi penting bukan karena dia mempunyai titel atau menjadi orang terkenal. Seseorang itu penting karena dia berguna bagi sesama. Tanpa pamrih dan mempunyai harapan berlebih. Seperti Daeng Sira, cukup baginya memohon pada Yang Kuasa dan mengamalkan ilmunya. Rejeki akan datang dengan sendirinya. Bagaimanapun cobaan yang Allah berikan, teguran yang dialamatkan, kesenangan yang dititipkan, harus disyukuri. Pelajaran yang mengingatkanku bahwa aku harus bersyukur, apapun yang ada dalam perjalanan hidupku. Pelajaran dari seorang penambal ban yang tak sempurna fisik.
Read Post | comments (2)

Minggu, 15 Mei 2011


Dengan Susah payah mengingat sesuatu hal yang ada hubungannya dengan ingatan akhirnya berhsil menulis peristiwa lupa yang terlupakan:

Ini dia 7 peristiwa lupa yang terlupakan :

- Pergi test ke Tempat khursus
Peristiwa ini memulai derita penyakit yang saya derita hingga saat ini. ketika itu saya mendaftar pada suatu tempat khursus yang lumayan tenar saat itu. Pada malam harinya saya dan sahabat saya ingin pergi test penempatan level yang dimulai pada jam 7 malam. Ketika itu saya dan teman saya berencana membeli pensil 2b terlebih dahulu. Dengan efek tergesah-gesah kami langsung tancap gas ke jalan panakukang tempat test. sesampainya disana, kartu ujian saya hilang entah kemana. Saya mengira kartunya tertinggal di rumah Ternyata kartu ujiannya ada di toko. Tepatnya di tempat sampah. Terus kami kembali lagi ke tempat test tersebut. Sesampainya disana pensil saya hilang. Alhasil pensil douma di potong menjadi dua. Konyolnya ketika sampai diruangan test saya lupa lagi kartu ujian saya. Tertinggal lagi di wc waktu itu. Karena suasana gelap gulita saat itu, PLN lagi memadamkan lampunya. Saya dengan susah payah mencarinya. Kejadian ini menyusahkan teman saya tapi dengan tulus menemani saya dengan segala kekonyolan yang terjadi.
- Ulang tahun yang tertukar
Kalau ada judul film putri yang tertukar maka kejadian ini beri judul Ulang tahun yang tertukar Kebetulan saya berulang tahun 6 November , My MOM 4 November , Dan ini gadisku 2 November
Letak Kelucuannya Ketika Penyakit Lupa Menyerang saya ketika itu...saya mengira cewek ini ulang tahun 4 november.sehingga saya menunda untuk mengucapkan selamat kepadanya...alhasill ucapan saya ketika itu terasa basi dan sangat memalukan karena lewatmi...( wajar belumpi maen Facebook orang waktu itu...masih jaman friendster ..)
- Tas Dahsyat
Peristiwa ini yang selalu dikenang oleh teman-teman saya hingga saat ini. kejadian yang akan menjadi obrolan menarik teman-teman saya ketika kami reuni kecil-kecilan setiap tahunnya. Pagi itu saya terlambat bangun sehingga saya dengan gerakan yang begitu cepat saya bergegas ke sekolah dengan gaya seperti biasa tanpa menggunakan sepatu dan hanya menggunakan kaos ( kelas saya memang sangat cuek sepatu-sepatu disimpan dikelas dan setiap menjelang belajar pada jam pertama kami bermain futsal dulu di lapangan sambil menunggu bel berbunyi ). Lucunya Tas saya gantung dipagar karena waktu itu ada kejadian biasa entah apa itu saya sudah lupa ( namanya juga Peristiwa lupa jadi beginilah harap di maklumi ). Tanpa memanaskan motor Jupiter Z berwarna biru , dengan kecepatan diatas rata-rata, hanya tempo kurang dari 15 menit saya sampai ke sekolah. Dan LUCUNYA! TAS itu saya lupa untuk di gandeng. Karena tas saya memang hanya simbolis semata ( isinya tak ada, semua buku-buku tertata hancur di bangku paling belakang ) saya tak menyadarinya hingga jam sekolah berakhir. Setelah selesai sholat zhuhur saya baru mencari-cari tas tersebut. Saya awalnya curiga dengan teman-teman yang usil biasa menyembunyikan barang-barang di kelas. Biasanya kalau ada barang yang disembunyikan teman yang merasa barangnya hilang yang spekulasi mengamuk dan barang itu muncul kembali. Sayapun mencoba mengamuk ketika itu, kursi dan meja saya tendang dan teman-temanpun mulai gerah dan tak ada yang mengaku. Hingga sampai ada seorang teman memberi saran untuk menelpon kerumah sapatau saya lupa dirumah. Okay saat itu saya menelpon dirumah
Saya : Hallo, Bu…
Mom : Kenapa
Saya : Ada taskukah dirumah?
Mom : Ia..kau lupa di pagar
Ketika itu hp CDMA flexiku saya speaker dan teman-teman semua ada di sekitar saya…semuanya tertawa. Sayapun ikut tertawa…dan lucunya bukan hanya kelas saya yang mendengar peristiwa ini.
Read Post | comments (3)

Positiv Thinking

Senin, 07 Februari 2011


Status senior junior pada dasarnya adalah isi dari sebuah wadah perkumpulan sebuah organisasi atau namana lainnya lembaga, dan wadah-wadah ini tidak sedikit dalam lingkungan kita,yang membedakannya hanyalah yang mana duluan masuk maka itulah yang disebut senior walaupun ada juga junior yang umurnya lebih tua tetap ia disebut junior. maka jangan heran antar wadah ini kerap memiliki beda faham sehingga kerap memunculkan permusuhan. Padahal kalau dicermati dan ingin menguras sedikit otak dari para pelaku untuk berpikir dan tidak memutuskan sesuatau dari satu sudut pandang saja melainkan dari lingkar sudut pandang maka akan ditemukan sebuah kebenaran dan kesamaan. Bukan perbedaan yang saling tuding dan akhirnya tercipta permusuhan, karena pada hakekatnya kebencian yang berakhir pada permusuhan itu 90% lahir dari kesalah fahaman yang kemudian diolah mendaji sebuah kesalahan fatal. Halnya Ketika saya sedikit mengintip fenomena dalam wadah-wadah ini, hal yang paling mengelikkan yang sempat terlintas dalam otak saya ketika melihat sang junior harus menjadi “sang pewaris”, wariasan yang saya maksud disini bukan suatu “Tahta bemahkota bukan juga harta yang berlimpah”, tapi sebuah “DENDAM dan KEBENCIAN”. Entah sejak kapan dendam dan kebencian itu tercipta, tapi yang saya tau kebencian itu dimodifikiasi sedemikian dan semenarik mungkin agar sang senior dengan mudahnya menobatkan tahta kebencian pada juniornya yang tak tau apa-apa.

Berdasarkan pengalaman saya sebagai penulis melihat begitu banyak teknik dan trik yang digunakan, termasuk mendobrak paradigma junior,menawarkan hal-hal menarik pada junior yang mungkin sifatnya hanya sementara, ada juga dengan menjelek-jelekkan keadaan dari wadah lain, menekan bahkan sampai ada yang tidak segan-segan mengancam juniornya demi sebuah simpati. Dan ketika sang junior tak lagi mampu berpikir secara rasional dia dengan mudahnya mengikuti apa kata seniornya, padahal ia tak faham apakah ada jaminan pasti pada dirinya kedepan ataukah hanya sebagai objek adu-domba, dilarang ini dilarang itu dengan alasan merugikan sang junior, padahal bukankah kita sebagai manusia dituntut untuk mencari-cari ilmu sebanyak-banyaknya, membandingkan ilmu dari berbagai sumber, dan ketika kita dilarang mengambil ilmu di tempat lain bagaimana mungkin kita biasa membedakan baik buruknya dan merangkum manfaatnya. dan jika benar apa yang di larang sang senior benar-benar buruk pastilah kita sendiri yang harus memutuskan untuk tidak melanjutkan dan menjadikan sebuah pembelajaran, tapi kalau nyatanya itu lebih baik dan banyak keungtungannya! Yang rugi sekarang posisi senior ataukah junior?…….

Kembali kepermaslahan ketika saya sebagai penulis mengambil sudut pandang sebagai junior dan senior , saya saya benar-benar merasa tertantang ketika ingin menguji dua metode yang pernah dipakai dalam hubungan senior junior. Metode pertama: yaitu dengan otoriter, merasa selau benar, menobatkan diri sendiri diatas kasta, ingin selalu dihormati. Metode kedua: yaitu tegas tapi bersikap kelemah lembut, lebih menghormati juniornya. Nan hasinya sungguh-sungguh dalam perkiraan saya, menggunakan metode pertama hanya melahirkan kebencian, dendam, dan ketakuatan yang teselimuti PPS (pura pura senyam) terlihat akrab dan sopan tapi tidak tulus dari dalam hati. Metode kedua saya melihat terlahir sebuah hubungan yang benar-benar tulus bukan lagi sebagai senior –junior melainkan kaka-adik, akan lahir rasa keseganan dari persaudaraan. Mari kita saling intropeksi diri, jangan cepat mengambil keputusan saya benar kamu salah ataupun sebaliknnya, ataupun berprasangka buruk kepada sesama....just positiv thinking menjadikan pribadi yang akan selalu ceria dan terus tersenyum...
Read Post | comments

One OF ex SIX

Sabtu, 01 Januari 2011

Teringat Masa Sma Disuruh menulis Cerpen tugas akhir sekolah ..waktu itu saya yang kurang terampil menulis sampai saat ini berfikir ehmmm apayagh yang bagus saya tulis,,,hingga beberapa detik muncullah di benak saya " ( Cerita Cintaku pa de sama Eka , seorang Adik kelasku) aku mulai menentukan judulnya seorang temanku berbisik, "Cinta yang Tertidurpa kau ka sukako tidur"...akhirnya saya menuliskan Judl demikian namun aku sudah lupa bagamana gaya menulis saya waktu itu. malam ini saya mencoba menulis cerita itu ala-ala revisi hahahahaha
Di Awal tahun Ajaran baru Kepala Sekolah menerapkan kebijakan baru yang sangat menyenangkan bagi siswa sma 3 yaitu setiap hari Jumat kami tidak belajar hanya diwajibkan mengikuti senam pagi. Bagi siswa waktu itu hari jumat, hari bebas hahaha....saya yang sudah kelas 3 mendapat giliran pertama untuk senam selanjutnya berturut-turut hingga kelas satu. Kami anak kelas 3 yang kelas berada di lantai dua bisa melihat muka-muka siswa baru dari kejauhan. Disinilah awal saya melihat sosok gadis manis, syaa memulai memperhatikan urutan ia berdiri yang dari kiri ke kanan berurut-urut dari keals 1-1 hingga 1-9 dan saya mulai memastikan ia adalah siswa kelas 1-2. Setelah selesai senam saya mencoba mencari kelas 1-2 karena ada perbedaan ruangan kelas dan alhasil kelasnya kudapatkan ternyata ruangannya agak tersembunyi kelas bagian belakang yang tak terkena panas matahari semcam koridornya sma tiga. berkali-kali saya hanya bisa menatapnya denga gaya cuek saya dengan dalam hati ( bagamana dich saya bisa kenal dia....
Berminggu-minggu telah terlewati dan saya tak melakukan hal yang pasti bisa berguna untuk dapat mendekati gadis yang waktu kelas satu masih dengan style biasa pas kelas 3 degh sangat beda tawwa hahaha....
Ternyata entah ada angin apa saya yang duduk-duduk di taman kecilnya sma 3 bersama teman saya yang aktif di OSIS didatangi oleh gadis ini ia menyapa teman saya dengan sangat akrab. Wow kesempatan yang baik datang saya pun bertanya kepada teman saya "sapa namanya fikri' temanku langsung menjawab "Eka...maukokah?" hahaha "Mauko Nomornya" tanpa berpikir panjang saya pasti mau...tapi saat itu saya tidak membwa hp. saya menyimpannya dikelas...entah beberapa saat kemudian fikri mendatangi saya dan memberikan nomornya...alangkah senangnya walaupun hanya nomor...
Siang harinya setelah hari jumat. setelah BANGUN TIDUR saya iseng mencoba menelponnya...dan hasilnya sangat memuaskan saya masih mengingat jelas pulsa saya waktu itu 5000 karena saya
baru saja mengisinya saya nekad menelopnnya dengan pulsa pas-pasan yang waktu itu dia memakainya
flexi dan saya menggunakan As hahaha...
dialog awal
" Halo Ass...ini dengan Eka"
"Ia ini dengan siapa ?"
dan seterusnya,,,
awal yang biasa-biasa saja tapi dengan respon yang baik dan pada akhirnya bunyi yang menandakan
pulsaku akan habis memberikan gerakan refleks pada bibir saya untuk mengatakan " Ih habiski pulsaku bisa minta nomor rumahta" dan begitu bahagiaku ketika dia bersedia memberi nomor telepon rumahnya....
keesokan harinya ( sabtu )
Sekitar selesai isya , saya mendapat kesempatan untuk menelponnya karena di rumah tak ada orang selain saya hahaha Obrolan yang sangat menarik terjadi selama 2 jam ketika itu enatah apa yang terjadi saya bisa bisa mengobrol selama itu pertama kali tanpa ada basa basi dan kekonyolanku hahaha
dan itu terjadi keesokan harinya dengan rumah yang juga hanya saya sendiri
di hari Senin ..teman saya mendatangi saya mendapat kabar mengejutkan dari fikri dia diberitahu oleh
Eka nama dari gadis yang kuajak bicara fikri bilang,"ris....nembakmi diterimako langsung itu" Wow sa terkejut mendengarnya. Sa butuh waktu seminggu untuk menyatakannya...dalam proses yang begitu aneh sa akhirnya menyatakannya karena gadis yang juga lahir tepat hari ini saya ketik 2 November mengatakan " Eh kak...nda ada kata2ta yang bermkna selama ini..."...so sa katakanmi kata2 supercowok bede..." saya sukaki maujeki jadi pacaraku hahahahaha......sungguh kenangan yang sangat menyenangkan di masa2 sma....
NB : Kejadian Unik With Him....
Kebetulan saya berulang tahun 6 November , My MOM 4 November , Dan ini gadis 2 November
Letak Kelucuannya Ketika Penyakit Lupa Menyerangh saya ketika itu...saya mengira cewek ini ulang tahun 4 november
sehingga saya menunda untuk mengucapkan selamat kepadanya...alhasill ucapan saya ketika itu terasa basi dan sangat memalukan karena lewatmi...( wajar belumpi maen Facebook orang waktu itu...masih jaman friendster ..)
Saat pertama Menjemputnya sekolah Saya sangat malu dengan ibu dari gadis ini...sungguh rajin beliau masih sekitar 6.15 saat itu saya menjemput Eka yang tak jauh dari rumah saya ( dibelakang rumah ji....pao-pao)....saya disuruh buka helm ketika itu wkwkwkwk...kebodohannku sa rasa ketika itu
entah dimana gadis ini saat ini tinggal...nomor telepon rumahnya sudah dianggap salah sambung...( nenek yang angkat), Kuliah dmana? dan bagamana-bagamananya maybe ia telah married dan punya anak....wkwkwk terakhir saya mengajaknya menonton dengannya bersama Film Lawang Sewu ...kacau sekali filmnya ongol2....terakhir ia menghadiri ta`ziah ibunda teman saya dan saya tak hadir malam itu sungguh kebodohanku waktu itu...tambah mancek bede...
Read Post | comments

CATATAN GARIS BIRU

Minggu, 24 Oktober 2010



Read Post | comments (1)

Intropeksi Diri

Sabtu, 12 September 2009

( DI tengah keramaian sahur on the road ) tak lama lagi bulan puasa berakhir 9-10 hari bulan yang penuh berkah ini berakhir.....apakah kita sudah berbuat maksimal dalam mengumpulkan pundi2 amal atau malah sebaliknya ataukah bulan ini kita anggap sama seperti bulan2 lain2nya...???....
Diri yang biasanya mengomentari orang lain malam ini ingin meneriaki diri sendiri menghina diri sendiri....ehmmmm bingung juga mau mulai dari mana ga ada bakat nulis........zz.zzzzzzzzzz.zzzzzzzzzzz.zzzzzzz.zzzzzzzz.zzzzzzz.zzzzzzzzzz.zzzzzzzz.zzzzzzz.zzzzzzzzzzzzzzzz....okay sa mulai dari lidah saja....

- lidah
Selama dilahirkan sampai saat ini mungkin dosa terbesar saya ada pada lidahku ini....bagamana tidak??? begitu banyak kata-kata keluar dari lidah ini yang sangat pasti menjerumuskanku ke dalam neraka ex : melawan kata-kata orangtua, ceritai orang lain, memuat orang terlalu ketawa, menyinggung orang lain, bohong, pacalla dan masih banyak lagi. Apakah hal ini akan terus saya lakukan??? tentunya Jawabnnya tidak BUT nyatanya pasti sebagai manusia yang khilaf terhadap dirinya sendiri tetap akan melakukannya...Semoga esok hari dan seterusnya di kurangi kalau bisa tak pernah sekalipun butuh usaha yang dengan tingkat kesadaran tinggi AaaMiiiiiiiiinnnnnn
- kewajibanku
Selama ini kewajibanku sebagia hamba Allah belum ku laksanakan dengan baik terutama di bulan ramadhan ini sangat ku siasiakan kesempatan untuk mengumpulkan pundi2 amal tak ku peduli hanya hal-hal yang tak penting aku lakukan atau mungkin hal yang berdosa ( alhamdulillah ji iyya belum ada bolong puasa) tarwih tak sampai 10 x sholat fardhu pun ada yang bolong sunguh bodoh diri ini....

semoga Esok hari pribadiku lebih baik dari saat ini,.di malam yang penuh bising ini dengan penuhnya kendaraan ( malam sahur on the road tawwa ) yang indah ini aku sedang berusaha mengingat – ingat lagi .merenung dan merunduk sebuah intropeksi diri dalam mengingat sebuah kesalahan atau hanya kekhilafan dan bisa jadi terlulupakan dan akan dilakukan kembali ( semoga tak terjadi...)

a ALLAH, berikanlah saya hidayahMU selalu agar baik dunia saya, agar selamat akhirat saya karena sungguh ENGKAUlah pemilik segala kebaikan, amin ya ALLAH :) Berilah kebaikan di awal hidup saya, ditengah hidup saya dan di akhir hidup saya.

doa...
Ya ALLAH, saya hanya manusia yang hina dina dihadapanMU, ENGKAU yang mengetahui siapa diri saya, mengetahui apa apa yang saya lakukan, mengetahui yang tidak dilihat oleh Ayah saya bahkan, ENGKAU tutupi semua aib aib saya. Saya hambaMU yang penuh dosa, penuh riya, penuh takabur.. untuk itu ya Rahman ya Rahiim, ampuni saya ya Thawwaab, ampuni saya yang mengulang kesalahan ya Ghafur, dan tutupilah semua dosa dosa saya ya A’fuww, dan terimalah taubat saya wahai pemberi cahaya, sucikan hati saya dan bersihkan pikiran saya, basuh saya dengan ampunanMU dan sirami jiwa saya dengan kemuliaan milikMU… amin ya ALLAH

for all friends
Teman- teman mohon kiranya memafkan diri ini , mungkin pernah janji atau pernah ada kata , atau sikap yang mengecewakan. Aku terus sedang mengingat hal-hal yang perlu diingat.
Ya saya lebih banyak intropeksi diri saya sendiri , menyadari betapa lemah dan kotornya saya , sehingga lebih banyak bersyukur atas karunia hidup yang diberikan Tuhan.

DOAKAN aya semoga tetap ISTIQOMAH intropeksi diri dan lebih menyadari siapa saya yang sebenarnya dan tak harus memakai topeng kemunafikan. Menjadi diri sendiri

Read Post | comments

Aris Menjadi Pujangga

Selasa, 16 Desember 2008

Read Post | comments
 
© Copyright RizVED 2011 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates and Theme4all